STAI DDI Pinrang Resmi Buka Semester Genap T.A. 2024/2025, Ajak Mahasiswa Tingkatkan Kualitas Akademik dan Pengembangan Diri
Pinrang, 25 Februari 2025– Sekolah Tinggi Agama Islam DDI (STAI DDI) Pinrang mengawali Semester Genap Tahun Akademik 2024/2025 dengan kuliah umum bertema “Wasathiyyah: Wawasan Islam tentang Moderasi Beragama di Era Artificial Intelligence“. Kuliah umum ini bertujuan untuk memberikan pemahaman mendalam tentang konsep moderasi beragama dalam perspek tif Islam yang relevan dengan perkembangan teknologi, khususnya kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI).
Acara yang digelar di Aula STAI DDI Pinrang ini dihadiri oleh civitaas akademika, mahasiswa, serta tamu undangan dari berbagai kalangan. Pembukaan kuliah umum diisi dengan pidato dari Ketua STAI DDI Pinrang, Muhammad Mukhtar, S.Pd.I., M.Pd yang memberikan gambaran tentang langkah-langkah strategis yang telah diambil oleh institusi untuk terus berkembang dan meningkatkan kualitas pendidikan.
Dalam kuliah umumnya, Muhammad Mukhtar menyampaikan beberapa poin penting sebagai bagian dari upaya pengembangan perguruan tinggi, yaitu: Pengembangan Perguruan Tinggi dengan visi alih status menjadi Institut, langkah ini diambil untuk memperluas cakupan akademik dan meningkatkan kualitas pendidikan yang diberikan kepada mahasiswa; Peningkatan kualitas akademik melalui perkuliahan yang terintegrasi, dengan harapan mahasiswa mampu mendapatkan pengalaman belajar yang holistik dan mendalam melalui berbagai program yang saling mendukung antara teori dan praktik; Peningkatan kapasitas Dosen melalui sertifikat dosen; dan Ketua STAI DDI Pinrang juga memperkenalkan struktur organisasi kampus yang baru, dengan penekanan pada peningkatan kinerja dan koordinasi antar unit. Hal ini diharapkan dapat menciptakan lingkungan akademik yang lebih efektif dan produktif, serta mendukung visi institusi untuk terus berkembang dan beradaptasi dengan tantangan zaman.
Dalam kuliah umum tersebut, Beliau juga memaparkan bagaimana moderasi beragama atau “Wasathiyyah” menjadi penting di tengah perkembangan teknologi, khususnya dalam menghadapi dampak era Artificial Intelligence. Tema ini diangkat untuk mengingatkan semua pihak bahwa moderasi beragama, yang mengutamakan sikap tengah dan tidak ekstrem, sangat relevan untuk diterapkan dalam kehidupan sehari-hari, termasuk dalam penggunaan teknologi.
Semoga dengan adanya kuliah umum ini, mahasiswa dan seluruh civitas akademika STAI DDI Pinrang dapat lebih memahami pentingnya moderasi beragama dan siap menghadapi tantangan global, khususnya di era digital yang semakin berkembang.